Ngobrol Bareng Melalui Video Confrence , Bawaslu Provinsi Riau dan 9 Bawaslu Kabupaten/Kota Bahas Dinamika Pelaksanaan Pilkada 2020
|
BENGKALIS- Dikomandoi Bawaslu Riau, Kamis (2/4) digelar kegiatan Ngobrol Bareng Melalui Video Confrence bersama Sembilan Bawaslu kabupaten/kota yang melaksanakan Pilkada serentak tahun 2020 ini. Ngobrol bareng yang dilaksanakan dari pukul 10.30 s.d 11.45 WIB tersebut, membahas sejumlah isu terkait dinamika pelaksanaan Pilkada tahun 2020.
Ketua Bawaslu Kabupaten Bengkalis, Mukhlasin yang dikonfirmasi usai mengikuti kegiatan rapat bersama pimpinan Bawaslu Provinsi Riau dan delapan pimpinan Bawaslu kabupaten/kota yang turut menyelenggarakan Pilkada tahun 2020 ini mengatakan, bahwa ngobrol bareng yang dilaksanakan tersebut membahas informasi serta dinamika dalam penyelenggaraan Pilkada serentak tahun 2020.
Diantara tofik atau permasalahan yang dibahas dalam rapat bersama tersebut sebut Mukhlasin, diantaranya menyikapi terkait adanya beberapa tahapan Pilkada yang ditunda menyusul mewabahnya covid-19, termasuk pula terkait adanya edaran dari Bawaslu RI tentang pemberhentian sementara atau penonaktifan pengawas Pemilu adhoc di tingkat kecamatan dan kelurahan/desa.
“Kita juga turut membahas terkait adanya wacana penundaan pelaksanaan Pilkada seperti yang sudah diputuskan dalam rapat antara DPR bersama Mendagri, KPU dan Bawaslu,” kata Mukhlasin.
Meski ada wacana penundaan pelaksanaan Pilkada tahun 2020, namun sebut Mukhlasin jika sejauh ini memang belum ada paying hukum atau regulasi yang secara pasti menunda pelaksanaan Pilkada tersebut. Untuk itulah, sebelum adanya regulasi yang mengatur terkait penundaan pelaksanaan Pilkada ini, maka saat ini Pilkada 2020 tetap disepakati dilaksanakan pada 23 September 2020 mendatang.
“Karena belum ada satu pun regulasi yang mengatur terkait penundaan pelaksanaan Pilkada, maka pengawasan Pilkada 2020 masih tetap harus dilaksanakan oleh kita,” imbuh Mukhlasin lagi seraya menambahkan jika dalam ngobrol bareng tersebut, Bawaslu Bengkalis juga turut melaporkan perkembangan situasi terkini di Bawaslu Bengkalis, termasuk melaporkan terkait telah dilakukannya penonaktifan sementara waktu bagi pengawas Pemilu adhoc di tingkat kecamatan dan keluruhan/desa sebagai tindaklanjut dari edaran Bawaslu RI.
Seperti diketahui, ngobrol bareng melalui video conference tersebut, dari Bawaslu Riau terlihat hadir sejumlah pimpinan Bawaslu Riau, antara lain Rusidi Rusdan (Ketua Bawaslu Riau), Neil Antariksa, Hasan, Gema Wahyu Adinata, dan Anderson. Khusus dari Bawaslu Bengkalis, selain dihadiri Ketua Mukhlasin, juga dihadiri sejumlah pimpinan lainnya, antara lain Budi Kurnialis, M Hary Rubianto, Usman dan Beni Syahputra.(humas_bawaslubks)