Lompat ke isi utama

Berita

Hadiri Rakor Pemutakhiran Data Pemilih Lokasi Khusus dan Kondisi Tertentu, Mendra Sampaikan Sejumlah Imbauan

Anggota Bawaslu Bengkalis, Mendra saat menyampaikan imbauan terkait Pemutakhiran Data Pemilih Lokasi Khusus untuk Pilkada 2024 (18/7).

Anggota Bawaslu Bengkalis, Mendra saat menyampaikan imbauan terkait Pemutakhiran Data Pemilih Lokasi Khusus untuk Pilkada 2024 (18/7). 

Bawaslu Bengkalis, Bengkalis - Anggota Bawaslu Bengkalis, Mendra, Kamis (18/7) menghadiri Rakor Pemutakhiran Data Pemilih Lokasi Khusus dan Kondisi Tertentu yang ditaja KPU Bengkalis dalam rangka menghadapi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis Tahun 2024. Sejumlah imbauan pun disampaikan terkait pemutakhiran data pemilih yang akan atau sedang dilakukan.

Rakor yang juga diikuti oleh pimpinan Lapas Bengkalis, Disdukcapil, pihak Imigrasi Bengkalis dan Pengadilan Agama Bengkalis itu, dilaksanakan di Lantai II Gedung KPU Bengkalis Jl. Pertanian Bengkalis. Selaku pengawas pemilu, Mendra yang juga Koordinator Divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Bengkalis mengingatkan pentingnya proses pemutakhiran data pemilih dilaksanakan dengan maksimal, sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

"Terkait pemutakhiran data pemilih yang dilakukan di lokasi khusus, yakni di Lapas Bengkalis, kita dari Bawaslu Bengkalis mengingatkan agar ianya dapat dilakukan dengan baik dan saling berkoordinasi," ujar Mendra.

Di kesempatan lain, Mendra juga tak lupa mengingatkan penyelenggara pemilu terkait pemutakhiran data pemilih di Lapas Kelas II Bengkalis ini, sedapat mungkin meminimalisir terjadinya pelanggaran, terutama yang dapat mengakibatkan hilangnya hak pilih pemilih di lokasi khusus tersebut.

"Kita harapkan apapun pelanggaran dalam proses pemutakhiran data pemilih di lokasi khusus dapat dicegah dan diminimalisir," katanya.

Sebelumnya berdasarkan penjelasan pihak KPU Bengkalis, dalam hal ini oleh Kassubag Perencanaan Budi, bahwa data pemilih di lokasi khusus Lapas Kelas II Bengkalis diketahui terdapat sebanyak 1599 orang pemilih. Sementara pemilih yang mempunyai KK Bengkalis sebanyak 1306 orang dan pemilih yang memiliki KK luar sebanyak 293 orang.
 

Rakor Loksus

Sementara dari pihak Lapas Bengkalis menjelaskan bahwa data berdasarkan data pemilih yang ada itu apabila terjadi pemilih bebas sebelum hari H, maka akan dilakukan pengecekan kembali dan dikoordinasikan kembali dengan pihak KPU dan dilakukan pindah memilih bagi yang sudah ditetapkan bebas, termasuk akan dilakukan penentuan jumlah TPS di Lapas untuk dilakukan persiapan penempatan lokasi khusus.(humas_bawaslubks)

Penulis : Marzuli

Foto : Riki Kurnia P