Sentra Gakkumdu Bengkalis Gencar Lakukan Patroli di Masa Tenang, Cegah Politik Uang dan Pelanggaran Pemilu Lainnya

BENGKALIS-Sentra Gakkumdu Bengkalis yang terdiri dari unsur Bawaslu, pihak kepolisian dan kejaksaan, hingga malam kedua masa tenang ini gencar melakukan patroli pengawasan dan anti politik uang. Selain Sentra Gakkumdu, kegiatan serupa juga turut dilakukan oleh jajaran pengawas pemilu di tingkat kecamatan bersama pihak kepolisian setempat.

Seperti yang dilakukan pada Senin (12/2) malam ini, jajaran Sentra Gakkumdu Bengkalis beserta stakeholder kembali melakukan kegiatan patroli pengawasan dan anti politik uang. Lokasi yang dipilih kali ini adalah di seputar persimpangan Roro Air Putih, Bengkalis. Belasan kendaraan roda empat yang keluar dari kapal Fery pun sempat diperiksa petugas bagi memastikan tidak adanya aktivitas yang mengarah kepada praktik politik uang maupun kampanye pemilu dan pelanggaran lainnya di masa tenang.

Anggota Bawaslu Kabupaten Bengkalis, Budi Kurnialis didampingi Andi Setiawan menyebutkan, pada masa tenang Pemilu 2024 terdapat potensi pelanggaran yang disinyalir kerap terjadi, seperti melakukan kampanye dan bahkan praktik politik uang. "Dengan adanya patroli ini, diharapkan dapat mencegah terjadinya pelanggaran pemilu, seperti politik uang dan pelanggaran pemilu lainnya," kata Budi Kurnialis.

Selain melaksanakan patroli anti politik uang, lanjut Budi, pihaknya bersama stakeholder terkait juga terus melakukan penyisiran dan penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) yang masih terpasang di seluruh wilayah di Kabupaten Bengkalis. "Kita bersama pengawasan pemilu di tingkat kecamatan juga membuka Posko Aduan Masyarakat pada Tahapan Masa Tenang ini untuk memudahkan masyarakat membuat laporan atau memberikan informasi terkait adanya pelanggaran pada masa tenang," ujarnya lagi.

Di bagian lain, Bawaslu Kabupaten Bengkalis sebut Budi, juga tetap mengingatkan kepada seluruh peserta pemilu agar mematuhi aturan yang telah ditetapkan dalam pelaksanaan Pemilu 2024, apalagi pelanggaran pemilu yang dapat berakibat kepada sanksi pidana pemilu.

"Masa tenang merupakan waktu yang sangat penting dalam pemilihan umum. Dalam periode masa tenang diharapkan seluruh peserta Pemilu untuk tidak mengkampanyekan diri lagi, baik melalui media sosial maupun kegiatan kampanye yang dilakukan secara langsung,” tutupnya.

Sebagaimana diketahui, pada masa tenang di malam kedua ini, sejumlah jajaran pengawas pemilu di tingkat kecamatan bersama Polsek setempat  juga melakukan kegiatan serupa, seperti oleh Panwaslu Kecamatan Bukitbatu, Siakkecil, Bantan, dan Rupat Utara. Bahkan apel patroli pengawasan dan anti politik uang pada masa tenang yang dilakukan di Kecamatan Mandau, dipimpin secara langsung oleh Ketua Bawaslu Riau Alnofrizal didampingi Kabag Ops Polres Bengkalis. 

Dalam kegiatan patroli ini, selain diikuti para jajaran pengawas pemilu di Kecamatan Mandau, juga turut dihadiri oleh Ketua Bawaslu Bengkalis Usman didampingi Anggota Bawaslu Bengkalis Ardi Suprianto dan Mendra serta jajaran Sentra Gakkumdu dan aparat keamanan lainnya.

"Setelah patroli pada masa tenang di Kecamatan Mandau malam ini, kegiatan dilanjutkan dengan berdiskusi bersama di warung Pengawasan Panwascam Kecamatan Mandau. Diskusi itu sendiri dipimpinan langsung oleh Ketua Bawaslu Riau, Pak Alnofrizal," kata Anggota Bawaslu Bengkalis Ardi Suprianto yang turut mendampingi kegiatan patroli di Kecamatan Mandau.(humas_bawaslubks)